Pengertian Persuading dan Contohnya

Persuading atau persuasi merupakan teknik untuk mempengaruhi seseorang atau sekelompok orang agar berpikir atau bertindak sesuai dengan keinginan yang diinginkan oleh pembicara atau penulis. Teknik ini banyak digunakan dalam dunia bisnis, politik, maupun dalam kehidupan sehari-hari. Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian persuading dan contohnya dalam berbagai situasi.

Pengertian Persuading dan Contohnya

Persuading berasal dari kata persuade yang berasal dari bahasa Latin ‘persuadere’ yang artinya adalah mengubah pikiran atau keyakinan seseorang dengan alasan atau argumen yang logis dan persuasif. Dalam konteks modern, persuading lebih sering digunakan untuk merujuk pada upaya untuk mempengaruhi orang lain dengan tujuan untuk mendapatkan dukungan atau persetujuan.

Persuading dapat dilakukan dalam bentuk lisan maupun tulisan. Teknik persuading juga meliputi pemanfaatan logika, emosi, dan autoritas untuk meyakinkan seseorang. Hal ini dilakukan untuk membawa seseorang untuk melakukan sesuatu yang diinginkan oleh pembicara atau penulis.

Contoh Persuading dalam Kehidupan Sehari-hari

1. Membujuk teman untuk menonton film.

Contoh persuading dalam kehidupan sehari-hari dapat ditemukan ketika seseorang mencoba meyakinkan temannya untuk menonton film yang diinginkannya.

Teknik persuading dalam hal ini dapat dilakukan dengan memberikan alasan mengapa film tersebut menarik untuk ditonton, memberikan pendapat dari orang lain yang sudah menonton film tersebut, atau dengan menjanjikan pengalaman yang menyenangkan saat menonton film bersama.

2. Membujuk anak untuk melakukan tugas sekolah.

Persuading juga dapat digunakan dalam konteks pendidikan, seperti saat seorang orang tua membujuk anaknya untuk melakukan tugas sekolah.

Teknik persuading dalam hal ini dapat dilakukan dengan memberikan alasan mengapa tugas tersebut penting, memberikan contoh tugas yang sudah dikerjakan dengan baik oleh anak lain, atau memberikan imbalan jika anak berhasil menyelesaikan tugas dengan baik.

3. Membujuk orang untuk membeli produk.

Teknik persuading banyak digunakan dalam dunia bisnis, seperti saat seorang sales berusaha meyakinkan calon pelanggan untuk membeli produk yang ditawarkan.

Teknik persuading dalam hal ini dapat dilakukan dengan memberikan alasan mengapa produk tersebut dibutuhkan, memberikan contoh penggunaan produk yang sukses, atau memberikan penawaran khusus untuk pembelian produk.

Contoh Persuading dalam Politik

Persuading juga merupakan teknik yang penting dalam politik. Politisi sering menggunakan teknik persuading untuk mendapatkan dukungan dari masyarakat dalam pemilihan umum atau mengubah pandangan masyarakat tentang suatu kebijakan.

1. Membujuk masyarakat untuk memilih calon tertentu.

Dalam konteks politik, teknik persuading sering digunakan untuk membujuk masyarakat untuk memilih calon tertentu.

2. Membujuk masyarakat untuk mendukung kebijakan tertentu.

Politisi juga dapat menggunakan teknik persuading untuk mendukung kebijakan tertentu. Teknik persuading dalam hal ini dapat dilakukan dengan memberikan alasan mengapa kebijakan tersebut diperlukan, memberikan contoh kebijakan yang sukses di tempat lain, atau memberikan penjelasan tentang manfaat kebijakan tersebut.

3. Membujuk lawan politik untuk bekerja sama.

Selain itu, teknik persuading juga dapat digunakan untuk membujuk lawan politik untuk bekerja sama dalam suatu isu tertentu. Teknik persuading dalam hal ini dapat dilakukan dengan memberikan alasan mengapa kerjasama diperlukan, memberikan contoh keberhasilan kerjasama di masa lalu, atau memberikan penjelasan tentang manfaat kerjasama bagi kedua belah pihak.

Contoh Persuading dalam Media Sosial

Dalam era digital, teknik persuading juga banyak digunakan di media sosial. Contoh persuading dalam media sosial antara lain:

1. Membujuk orang untuk mengikuti akun media sosial tertentu.

Teknik persuading dapat digunakan untuk membujuk orang untuk mengikuti akun media sosial tertentu. Teknik persuading dalam hal ini dapat dilakukan dengan memberikan alasan mengapa akun tersebut menarik untuk diikuti, memberikan contoh konten yang menarik di akun tersebut, atau memberikan penjelasan tentang manfaat mengikuti akun tersebut.

2. Membujuk orang untuk membagikan konten tertentu.

Teknik persuading juga dapat digunakan untuk membujuk orang untuk membagikan konten tertentu di media sosial. Teknik persuading dalam hal ini dapat dilakukan dengan memberikan alasan mengapa konten tersebut penting untuk disebarluaskan, memberikan contoh orang lain yang sudah membagikan konten tersebut, atau memberikan penjelasan tentang manfaat dari membagikan konten tersebut.

Kesimpulan

Persuading adalah teknik yang digunakan untuk mempengaruhi orang lain agar berpikir atau bertindak sesuai dengan keinginan pembicara atau penulis. Teknik persuading meliputi pemanfaatan logika, emosi, dan autoritas untuk meyakinkan seseorang. Contoh persuading dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari, politik, maupun media sosial. Dalam penggunaannya, teknik persuading harus dilakukan dengan etis dan tidak merugikan pihak lain.